Sex Drive Thrue

Sex Drive Thrue



Hunting kesenangan di massage, night club, karaoke atau diskotik, sangatlah menjemukan. Atmosfirnya terlalu pekat dengan dupa-dupa malam. Wanita indekos jadi suatu alternatif incaran kesenangan, tempat rumahan tak buram, aura mereka juga masih tetap fresh & bening.

Available dalam paket wanita karir, gadis ABG, Chinese woman sampai khusus striptease. Service drive thrue ini dijinjing dari kos-kosan, lalu jadi hidangan gairah di hotel-hotel berbintang oleh beberapa lelaki!

Kutipan I
Chyntia (bukanlah nama aslinya), wanita berumur 20 th. ini dulunya bekerja juga sebagai sekretaris suatu konsultan asing. Sesudah kontrak kerja habis, ia juga mengganggur, terlebih boss-nya yang datang dari Canada telah mudik ke negerinya. Namun jalinan dengan sebagian konsumen kantornya terus dibina.

Terlebih postur badan seksi serta parasnya yang cantik, senantiasa menggoda iman beberapa lelaki. Lewat buku telphone dengan berderet beberapa nama pejabat, ia kontak " say hello! " dengan suara nada manjanya. Sesudah ikut serta percakapan ke sana-kemari yang tentu berbau sex, merekapun tersihir dalam dekapan nada mesra Chyntia.

" Saya kos di sini agar gampang dihubungi, kebetulan tak jauh dengan perkantoran mereka! " narasi gadis serupa bintang sinetron remaja ini. Kadang-kadang malah sang lelaki itu yang datang ke kos, serta keduanya pergi menuju hotel. Menurut pernyataan Chyntia, yang terdaftar di daftar antrinya memanglah terbatas cuma 15 orang. Namun seluruhnya adalah anggota terus, automatis ia mesti pandai-pandai bikin schedule supaya tak bentrok waktunya.

System kerja wanita ini tampak lain, ia tak gunakan tarif namun malah kenikmatan bakal memastikan hasil imbalannya. Anthony contoh, marketing director perusahaan konstruksi, ia menghadiahi Honda Stream warna putih. Lelaki ini terasa memperoleh mujijat keteduhan berbarengan Chyntia, bujuk gemulainya pernah bikin impotensinya mendadak pulih keseluruhan.

" Umumnya mereka tak to the point, bercakap bahkan juga sharing! " tuturnya. Sering terkecuali jadi berlangganan, lelaki memproporsikan dianya juga sebagai pacar atau selingkuhan. Tersebut keunggulannya, back ground juga sebagai wanita pendamping boss di kantor dapat dipraktekkan di profesinya saat ini.

Kutipan II
" Mereka cantik-cantik serta segar-segar, " tambah pria bertubuh besar ini. Diluar itu cara mengambil mereka dirumah elegan, hingga mengesankan bila beberapa lelaki yang datang tengah berpacaran dengan wanita-wanita muda itu. " Yang pasti ini lain daripada yang lain, " promosi pria yang sering berburu wanita-wanita rekan kencan ini.

Fenomena yang dikisahkan Gunawan, bikin rasa penasaran beberapa pria petualang cinta lain, yang juga sahabatnya saat masih tetap bersekolah di suatu perguruan tinggi terpenting di Indonesia. Kontan perasaan mereka tertantang mau rasakan suatu sensasi eksklusif.

Tetapi agar bisa temukan tempat itu tidaklah suatu masalah yang gampang. " Tempat ini terdapat di suatu lokasi perumahan elite, " terang Gunawan. Bahkan juga menurut dia juga sebagai kamuflase di pagar depan tercatat 'Kos-Kosan Spesial Wanita' dengan huruf yang mencolok.

Beberapa calon pelanggan yang baru pertama kali mendatangi etalase kos-kosan ini, bakal di buat sangsi benarkah tempat ini benar jadi display ABG-ABG penghibur. Tempat ini seolah tersembunyi di antara rumah-rumah lain, mengkelabui umum yang memanglah tak berkeinginan bertamasya cinta.

Dengan mengendarai Grand Cherokee keluaran teranyar, Gunawan memandu rekan-rekannya yang mau bertualang dengan beberapa daun muda yang sangatlah wild seperti promosinya. Sayang speed kendaraan tidak dapat membelah jalanan mengarah Kota yang sangatlah padat di jam pulang kantor. Maklum, lokasi ini bila malam hari jadi pusat hiburan malam yang paling besar di Indonesia.

Di suatu putaran arah mobil juga di ajak untuk masuk ke jalan HR yang juga tak kalah semarak dengan diskotik ataupun klub-klub malam. Mendekati senja beberapa tempat hiburan itu belum mulai beroperasional. Bak gadis remaja yang tengah menanti pujaanya, mereka asik berdandan menyiapkan diri untuk jadi sang primadona.

Kutipan III
Juga sebagai seseorang PR, Arthur juga menerangkan harga bayaran dari wanita-wanita muda ini. " Short timenya 1, 5 juta!, " terangnya. Sesaat untuk sepanjang hari kencan ia membanderol harga 3 juta rupiah. Harga yang ditawarkannya itu nyatanya belum termasuk juga dengan tempat untuk berkencan, lantaran mencari hotel masalah customer. Bila ada wanita yang pas dengan seleranya, jadi beberapa pria ini dipersilahkan untuk memberi booking fee.

Sesudah memberi duit depe, jadi user yang sudah pesan itu tinggal mencari penginapan untuk mengeksekusi kesenangan itu. Duit sinyal jadi itu butuh dikeluarkan, supaya wanita pilihannya tak di ambil pelanggan lain. Bila beberapa pria ini tidak ingin ribet kembali ke kos-kosan, jadi mereka tinggal telephone serta meminta diantarkan delivery pesanannya. " Bila telah demikian bayarannya tinggal ditambah duit transportasi ke hotel serta membayar duit pengawalan, " terang Arthur.

Diluar itu beberapa pengawal ini mesti membayar duit pelicin, pada beberapa petugas front office hotel-hotel yang dihuni beberapa pria pemesan itu. Karena beberapa keamanan umumnya telah hafal dengan beberapa pengantar wanita. " Bila kita pelit pasti di buat sulit oleh mereka, " imbuhnya. Sekurang-kurangnya diperlukan dana administrasi sebesar Rp. 200. 000 rupiah untuk mengantarkan wanita-wanita pesanan ini. Sudah pasti duit itu mesti dirogoh dari kocek beberapa pemesannya.

Sesudah seputar lima belas menit menanti, beberapa wanita belia itu pada akhirnya satu persatu nampak ke lobi yang terdapat di samping ruang tamu itu. Ada seputar tujuh wanita belia yang rata-rata berparas cantik serta masih tetap ranum. " Disini yang paling muda berumur 15 th. serta yang paling tua berumur 18tahun, " promosi Arthur semangat.

Di ruang yang dibatasi oleh suatu sketsel, mereka duduk rapi diatas sofa berleter L sembari bersenda gurau dengan sesama mereka. Semestinya remaja-remaja seusianya yang masih tetap suka berdandan trendy, mereka ini juga berlomba kenakan pakaian seksi seperti tank-top, t-shirt yang tampak perut, cardigan, rok mini, seluruhnya berkompetisi untuk menggaet tamu.

Kutipan IV
Sesaat Sisca (sebut saja demikian, 20 th.), salah satu wanita yang disitu menyampaikan, terang-terangan dianya tidaklah China tulen. " Saya dari Indramayu. Namun saat masih tetap sekolah, saya kerap di panggil China, " katanya. Mata Sisca memanglah sipit serta kulitnya putih, bila diusut mungkin saja generasi kesekian yang telah di luar trah.

Ia juga selalu jelas mengakui, tidak ada kursus-kursus spesial supaya dianya dapat melayani tamu dengan style China. " Bila telah dikamar, style apa pun tidak ada permasalahan, " kata Sisca. Toh, seluruhnya wanita juga paham bagaimanakah mengatur nafsu serta bikin gairah lelaki supaya selalu menyala.

Menurut dia juga, rekan-temannya juga banyak yang bukanlah China, namun pada saat masuk ke situ di terima dengan kriteria China. Karenanya ia pernah mengajak rekan-temannya di kota kelahirannya yang mempunyai komune serupa dia.

" Bagaimana caranya mengajaknya? "

" Tempat ini kan tak seperti layanan service sex biasanya. Tersembunyi, serta agak amatir. Itu yang saya terangkan pada mereka, hingga mereka ingin. Saat tak terima tamu, kami seperti tinggal di kos-kosan, " papar Sisca.

Mereka memanglah membayar seperti orang kos tiap-tiap bln.. Bisa makan serta tempat tidur. Cuma saja tidak bisa keliaran di depan rumah dengan seenaknya. " Agar tidak mencolok, lantaran tetangga tidak ingin terganggu. Mereka biasanya tahu siapa kami, namun tidak perduli, lantaran kami tidak mengganggu, karenanya tidak bisa seliweran di depan rumah kos, " katanya.

Tetapi Sisca tidak ingin mengungkapkan, berapakah ia harus membayar sewa atau duit yang didapat tiap-tiap terima tamu. Yang pasti, panduan dari tamu 'kerja di kos' lebih tinggi dari kerja ditempat 'resmi' seperti night club. Ia, tuturnya, pernah membandingkannya dengan wanita yang kerja di massage. Tenaganya habis dikuras untuk melayani tamu, siklus hidupnya terbalik, siang tidur serta malamnya bekerja. Dengan cara fisik bakal lebih cepat drop, tidak sering hirup kesegaran tampak dari aura berwajah.

Kutipan V
Seseorang lelaki yang berjiwa wanita bernama palsu Dian, mengkordinir penari-penari seperti seseorang manajer. Dari mulai jadi Mami kos mengaturi keperluan keseharian, sampai mencari order atau pemasaran semasing dancer. Koreografi tak demikian permasalahan, " Yang utama bodynya bagus plus dapat goyang erotik! " papar Dian sedikit kemayu. Karenanya yang perlu dirawat juga sisi aurat, seperti dengan berlulur serta aroma therapy. Belum lagi masalah salon, potong rambut atau baju-baju pesta.

Seseorang pialang yang banyak memenangkan saham sebut saja bernama Darwin, sering berlangganan dengan agency Dian. Berbarengan rekan-temannya, Don entrepreneur perkayuan, Shandy manager retail serta Susanto importir suku cadang. Mereka berkawan mulai sejak kuliah di suatu kampus di Surabaya. Dua orang tinggal di Jakarta tetapi kadang-kadang dalam satu bisnis mereka dapat berkumpul berbarengan.

" Paling mudah, saya booking hotel di lokasi Jakarta Selatan, lalu kontak Dian untuk sediakan empat penari! " tegas Darwin. Peluang ini teratur ia gunakan, lantaran ditanggung pasti senang. Daripada harus mesti road show ke lokasi Kota yang pada akhirnya jadi akhirnya nihil. Dari Dian paket wanita yang di tawarkan juga kerap bertukar, pokoknya berniat di buat customer kerasan serta nagih.

Hitungan bugjet berbentuk paket, lantaran bukan hanya sediakan penari saja. Sound systeem low capacity tersebut lighting plus DJ termasuk juga yang disiapkan. Pengaturan ruang dengan beragam properti sudah disediakan oleh agency ini, yang pasti nuansanya jadi serupa night club yang mengundang tumpah ruah gairah. Maka dari itu dalam satu bungkus acara yang mengonsumsi saat sehari, cost yang dikeluarkan dapat meraih sepuluh juta untuk empat orang.

Lantaran kegiatan all day, kurun waktu lama service beberapa wanita ini mesti lebih interaktif. " Tenang saja, saya telah grooming mereka, bagaimanakah bikin beberapa lelaki tergila-gila! " kilah Dian promosi. Mulai sejak mereka mendatangi kos untuk pilih, wanita-wanita ini telah gunakan jerat-jerat cinta. Walaupun baru sekali pertemuan, seakan mereka telah kenal lama bahkan juga berakting juga sebagai kekasih. Hingga saat sepanjang hari kelihatannya jadi kurang, tersebut yang disebut ketagihan!

0 Response to "Sex Drive Thrue"

Posting Komentar

wdcfawqafwef